Home Ustadz Kami KH. Ahmad Mustofa Bisri
Foto_Ustadz_KH. Ahmad Mustofa Bisri_cariustadz.id

KH. Ahmad Mustofa Bisri

Tafsir, Hadis, Fikih, Akhlak/Tasawuf, Aqidah


0 orang telah mengontak Ustadz
Telah 0 kali membalas pesan Ummat
Kota Asal: Rembang

Profil Ustadz

Ahmad Mustofa Bisri kerap disapa Gus Mus, lahir di Rembang, 10 Agustus 1944. Gus Mus merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Taman Pelajar Islam “Roudlatuth Tholibin” yang didirikan pada tahun 1955 oleh ayahnya: KH. Bisri Mustofa. Beliau 'mendirikan' komunitas/ Keluarga MataAir dengan motto Menyembah Yang Esa; Menghormati yang tua; Menyayangi yang muda; Mengasihi sesama. Mereka yang setuju dengan motto ini, kemudian ada yang menerbitkan  Majalah MataAir(Jakarta); ada yang membuat Penerbitan MataAir Publishing (Surabaya); MataAir Radio; Sanlat MataAir; sampai produksi kaos MataAir Kaos.

Sejak masa remaja, beliau aktif menulis sajak yang dimuat di berbagai media, termasuk Kompas; Tempo; Republika; Suara Merdeka; Jawa Pos; Panji Masyarakat; Ummul Qur’an; Amanah, Ummat; dan lain-lain, hingga dikenal sebagai satu-satunya penyair Indonesia yang menguasai Sastra Arab, bahkan terkenal di kancah Internasional, pernah menghadiri undangan di Irak; Mesir; Kuwait; Saudi Arabia, Jerman; Perancis; Spanyol; Malaysia; dan berbagai negara lainnya. Gus Mus juga seorang pelukis dan kaligrafer yang karyanya sudah tampil di berbagai pameran, salah satunya “99 Lukisan Amplop” (1997). Gus Mus berkiprah di PCNU Rembang (awal 1970-an), PWNU Jawa Tengah (1977), hingga PBNU (1994 dan 1999).

 

Karya dan Prestasi

  1. Pencetus Konsep Majalah “MataAir” di www.gusmus.net (2005)
  2. Majalah MataAir Jakarta dan MataAir Yogyakarta (2007)
  3. Pagelaran Musik dan Puisi bertajuk “Satu Rasa Menyatukan Kasih Sayang” (2006)
  4. Penerima Penghargaan “Anugerah Sastra Asia” dari Majelis Sastra (2005)
  5. Inovator melukis amplop surat dengan memanfaatkan residu rokok
  6. Serial 30 Lukisan bertajuk “Lukisan Malam”

 

Riwayat Pendidikan

  1. SR Rembang
  2. Pesantren Lirboyo, Kediri
  3. Pesantren Krapyak, Yogyakarta
  4. Pesantren Taman Pelajar Islam Rembang
  5. Universitas Al Azhar Kairo, Mesir