Profil Ustadz
Hilman Hujaji lahir di Banten pada 16 Februari 2000. Ia adalah seorang dosen di Universitas PTIQ Jakarta sekaligus hafiz Al-Quran 30 juz yang aktif berdakwah di media sosial. Selain itu, ia juga menjadi peserta diskusi dalam program Tafsir Al-Quran di SCTV (Ajwa TV) serta aktif sebagai talent dalam berbagai sinetron di televisi swasta, seperti SCTV, Indosiar, dan lainnya.
Pendidikan dasarnya ia tempuh di SDN Banten (2006-2011), lalu melanjutkan jenjang pertama dan menengah di Pondok Pesantren Al-Qur'aniyyah (2011-2017). Pendidikan tinggi S1 ia selesaikan di Universitas PTIQ Jakarta (2017-2022), di mana ia menjadi lulusan terbaik. Kemudian, ia melanjutkan studi S2 di universitas yang sama pada program Pascasarjana Ilmu Al-Quran dan Tafsir (2021-2023). Saat ini, ia tengah menempuh pendidikan S3 sebagai penerima beasiswa LPDP dalam Program Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal.
Selain pendidikan formal, ia juga menimba ilmu di lembaga nonformal, seperti Pesantren Nurul Quran (2017) untuk menghafal Al-Quran, serta Pusat Studi Al-Quran di Pesantren Pascatahfiz Bayt Al-Quran (2020) guna mendalami ilmu-ilmu Al-Quran, tafsir, bahasa Arab, dan kajian keislaman lainnya.
Saat ini, ia aktif sebagai pengurus Pesantren Pascatahfiz Bayt Al-Quran serta menjabat sebagai Sekretaris Halaqah Tafsir Masjid Bayt Al-Quran. Selain itu, ia juga menjadi Dewan Hakim dan Pembina Musabaqah Tilawatil Quran pada Golongan Musabaqah Fahmil Quran.
Di sela kesibukannya, ia sering menjadi narasumber dalam seminar dan diskusi keagamaan di berbagai tempat, seperti masjid, lembaga pendidikan, perkantoran, dan komunitas lainnya. Ia juga berprestasi dalam berbagai kompetisi Musabaqah Fahmil Quran, termasuk Juara 1 Tingkat Nasional (2018) di Sumatera Utara dan Juara 3 Tingkat Nasional (2016) di Lombok, serta berbagai penghargaan tingkat provinsi dan kabupaten (2015-2018).
Ia juga aktif menulis dan telah menerbitkan beberapa karya, antara lain: Sentuh Al-Quran Sepenuh Hati (2020), Keberkahan Al-Aqsha dalam Perspektif Hermeneutika (2022), dan Paradigma Moderasi Muhammad Mutawalli Al-Sya'rawi (2023).
Dengan dedikasinya dalam dunia akademik dan dakwah, ia terus berkontribusi dalam pengembangan kajian Al-Quran dan penyebaran ilmu keislaman.
