Profil Ustadz
Amien Nurhakim menamatkan sekolah TK di Nurul Islam Kp. Kawidaran, setelah itu melanjutkan sekolah dasar di SDN Cibadak IV di kampung yang sama. Pasca selesai saya melanjutkan pendidikan selama 6 tahun di Pesantren Modern Daarul Muttaqien 1, Cadas, Sepatan, Tangerang.
Selesai mengenyam pendidikan pesantren, saya melanjutkan studi di tingkat perkuliahan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Dirasat Islamiyyah dengan konsentrasi Hadis. Selain mengambil studi di UIN Jakarta, saya juga melanjutkan pendidikan pesantren secara formal di Darus Sunnah International Institute For Hadith Sciences yang dirintis oleh Prof. Dr. KH. Ali Mustafa Yaqub, MA., yang kini dilanjutkan oleh putranya KH. Zia Ul Haramein, Lc., M.Si.
Kini pendidikan formal yang sedang saya jalani adalah berkuliah di tingkat magister di Sekolah Pasca Sarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Magister Pengkajian Islam dan konsentrasi saya adalah Tradisi Kenabian (sunnah nabawiyyah)
Ia memiliki beberapa pengalaman mengajar. Pertama, di pesantren tempat saya menimba ilmu, yaitu Darus-Sunnah. Saya mengajar tingkat tsanawiyah-aliyah dan menjadi guru pengganti di kelas tingkat mahasantri. Selain itu aktif mengajar privat, dari anak tingkat SD, SMP, SMA, hingga mahasiswa. Tentunya mata pelajaran yang diajarkan berkaitan dengan keagamaan.
Berkaitan dengan pengalaman dakwah, saya pernah dikirim ke Kp.Skouw Sae, Distrik Muara Tami, Jaya Pura, Papua. Sebuah kampung yang berbatasan dengan Papua Nugini. Saat itu kami dikirim oleh pesantren Darus-Sunnah untuk mengurusi perihal keagamaan selama bulan Ramadan tahun 2021.
Aktivitas saat ini adalah sebagai musyrif Ma’had Darus-Sunnah sekaligus pengajar di Madrasah Darus-Sunnah. Selain itu aktif mengajar privat dan menulis di situs-situs keislaman ternama.
Ia aktif di Komunitas Santri Mengglobal, sebuah komunitas yang aktif menginformasikan beasiswa kepada santri, menjabat sebagai sekretaris sejak 2018 hingga kini
Ia banyak menulis dalam bentuk artikel di situs-situs keislaman. Kendati demikian, saya memiliki beberapa karya di antaranya adalah “Untaian Motivasi Dalam Bait al-‘Imrithi”, “Wudhȗh al-Mihwar fȋ Ahȃdȋts Maslak al-Akhyȃr”, “Kasyf Al-Iskȃl fȋ Takhrȋj Aḥȃdȋṡ Kitȃb Iṣlȃḥ al-Ḥȃl bi Ṭhalab al-Ḥalȃl li as-Sayyid ‘Utsmȃn” dan “30 Hari Menuju Takwa (kolektif).
